Kadiskes Diminta Segera Tindak Tegas Kapus Bacan Timur Selatan atas Dugaan Pungli.

Pacunews.comHalsel – Kepala Puskesmas Bacan Timur Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, Budianto Badu, diduga terlibat dalam praktik pungutan liar (pungli) terkait dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) yang diterima tenaga kesehatan.

Dugaan ini terungkap setelah sejumlah tenaga medis dari Puskesmas Bacan Timur Selatan mengungkapkan persoalan tersebut kepada awak media pada Sabtu (28/12/2024).

Mereka mengaku dana BOK yang seharusnya digunakan untuk mendukung operasional kesehatan telah dipotong oleh Kepala Puskesmas tanpa alasan yang jelas.

READ  Sambut Hangat Kehadiran Rim Uli Bintangta Paslon No Urut 4, Saat Blusukan Di Pasar Tradisional

Salah satu tenaga medis yang enggan disebutkan namanya menyatakan, “Setiap tenaga kesehatan dipotong Rp1,5 juta. Alasannya untuk biaya operasional BBM, tetapi kami merasa itu tidak sesuai dengan ketentuan dan prosedur.”

Sebanyak 20 tenaga kesehatan mengonfirmasi adanya pemotongan dana yang mereka anggap tidak adil. Padahal, dana BOK merupakan program pemerintah pusat yang bertujuan mendukung berbagai layanan kesehatan seperti penyuluhan dan pelayanan di posyandu.

READ  Polres Purwakarta Ikut Semarakan HUT Satpam Ke-44

Pemotongan ini memicu keresahan karena dikhawatirkan dapat memengaruhi kualitas layanan kesehatan masyarakat, khususnya di Bacan Timur Selatan.

“Kami berharap Kadis Kesehatan dan pemerintah daerah Halmahera Selatan segera bertindak tegas. Jangan sampai hak kami sebagai tenaga kesehatan terus dirugikan,” tambah salah satu tenaga medis.

Hingga berita ini diterbitkan, Budianto Badu belum memberikan tanggapan terkait dugaan ini. Kasus ini pun mendapat perhatian publik karena menyangkut hak tenaga medis serta kualitas pelayanan kesehatan masyarakat di Halmahera Selatan.

READ  TANGGAP : Relawan Dopper Shotting Club, Memberikan Respon Terbaik Untuk Warga Yogyakarta dan Sekitarnya

Diharapkan, dugaan pungli ini dapat diusut tuntas demi menjaga integritas layanan kesehatan di Kabupaten Halmahera Selatan.

Penulis: Gandy and hajiEditor: Redaktur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *