Disdik Larang Guru Untuk Menjadi Petugas Program Makan Bergizi Gratis

Menu Makan Bergizi Gratis.(dok)

WONOSARI | PacuNews.com, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melalui Dinas Pendidikan, menegaskan larangan bagi para guru untuk menjadi petugas dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diadakan tahun 2025 ini.

Hal ini ditegaskan oleh Kepala Disdik Kabupaten Gunungkidul, Nunuk Setyowati, guna memastikan agar tugas utama guru sebagai pendidik tidak teralihkan.

Nunuk menjelaskan, meskipun sekolah menjadi objek penerima manfaat, tugas guru hanya sebatas mengkondisikan siswa dalam menerima makanan dari program MBG.

READ  Tertemper Kereta Api Seorang Kakek Pesepeda Tewas Di Tempat

Sementara itu, seluruh proses dari pembuatan hingga pendistribusian makanan diatur oleh petugas dari Badan Gizi Nasional.

“Guru hanya boleh mengkondisikan siswa ketika menerima makanan dari program MBG ini. Seluruh proses pembuatan hingga pendistribusian makanan sudah diatur oleh petugas dari Badan Gizi Nasional,” ungkap Nunuk, Sabtu (18/01/2025).

Pada tahun 2025, program MBG direncanakan akan menyasar 3.100 siswa dari empat sekolah yang menjadi pilot project, yakni SDN 1 Wonosari, SMP 1 Wonosari, SMA 1 Wonosari, dan SMK 3 Wonosari.

Meskipun seharusnya program ini dimulai pada minggu pertama Januari, pelaksanaan pertama terpaksa ditunda karena adanya kendala teknis. Saat ini pihak Disdik Gunungkidul masih menunggu jadwal pelaksanaan yang pasti.

Kepala Kemenag Kabupaten Gunungkidul, Mukotip, juga mengungkapkan hal yang sama, yakni hingga kini pihaknya belum menerima informasi lebih lanjut mengenai pelaksanaan program MBG di pesantren.

“Untuk sampai saat ini, belum ada informasi lebih lanjut,” pungkasnya.

 

(Red/AGG.Yk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *