Pacunews.com, Balige, – Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Balige Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Sumatera Utara konsisten dalam menunjukkan komitmen dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Kali ini Rutan Balige melaksanakan kegiatan panen jagung hasil program pembinaan WBP. (Kamis, 27/02)
Panen jagung ini dilakukan di lahan Sarana Asilimasi dan Edukasi (SAE) yang berlokasi di Desa Longat, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, yang sudah mendapatkan persetujuan dan izin untuk dari perangkat desa dan masyarakat mengingat keterbatasan luas lahan dan bangunan di Rutan Balige.
Dalam kegiatan tersebut, Karutan bersama pejabat struktural, seluruh petugas dan para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam semangat kebersamaan bersama-sama memetik jagung yang sudah siap untuk dipanen. Turut hadir personel TNI dari Koramil 17/Balige yang ikut ambil bagian dalam kegiatan panen jagung tersebut.
Kepala Desa Longat, Hari Madingin Siahaan yang turut hadir dalam kegiatan panen tersebut mengapresiasi Rutan Balige yang sudah mengelolah lahan dengan baik dan berharap hasil panen ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.
Kepala Rutan Balige, David Nicolas menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi Rutan Balige dalam mendukung Asta Cita Presiden RI, serta 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui kebijakan nasional terkait ketahanan pangan nasioal.
“Kami berkomitmen untuk terus menjalankan program ini secara berkesinambungan sehingga dapat terus memberikan kontribusi dalam sektor pangan. Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi dan pembinaan bagi warga binaan kami untuk belajar dan mengembangkan keterampilan di bidang pertanian.” ujar Karutan Balige.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis yang diambil Rutan Balige dalam mewujudkan swasembada pangan melalui program pembinan warga binaan, mengingat jagung merupakan salah satu komoditas utama yang dalam ketahanan pangan yang dapat dikelola untuk pakan ternak. – (DIAN)